Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2012

my POV

Aku memang terlalu apatis. Terlalu egois untuk mengungkapkan apa yang kurasakan. Terlalu menjunjung  tinggi harga diri dan “gengsi”. Aku tak ingin melepaskan itu dari genggamanku, tapi aku belum bisa mengatakan itu adalah “milikku”. Sandal memang selalu diciptakan berpasangan. Namun bila salah satu dari sandal itu hilang, satu yang lainnya akan terbuang. Dicampakan, terlupakan, dan pada akhirnya tertutup debu dan derai-derai penyesalan. Jika tidak sepasang, maka tak bisa digunakan. Dan pasti pada akhirnya akan mencari pengganti. Ya, mengganti dengan sepasang sandal yang lain. Dari hal itu aku berpikir jauh ke depan, dan menemukan jawaban : “Jangan pernah membuat sedih orang yang kamu sayangi, karena akan lebih menyakitkan ketika melihat ada orang lain yang mengusap air matanya.” Ketika aku mendengar kata-kata itu, seolah-olah aku telah berlaku demikian. Ataukah  aku hanya merasa bersalah atas dosa yang tidak aku sebabkan? Entahlah. Bersabar itulah yang aku coba lakukan. Mem

with in

....kutipan dari calon cerpen baruku... ------- Tak lama lagi. Hanya tinggal sebentar saja. Mungkin hanya 2 tahun tersisa. Maukah kau menemaniku melewati saat-saat tersisa di hidupku? HANYA SAMPAI SAAT ITU, DAN AKU AKAN MELEPASMU.   :’( Aku berjanji demikian, dan aku akan menepati janji itu- ---- -setidaknya biarkan Tuhan mengijinkanku untuk tetap mengenangnya-