Sleepy Elfi

Perjalanan jauh tak akan terpisahkan dengan makanan. buat anak-anak kos yang bekpek ke Dieng dengan dengan dana terbatas, ngganyang Indomie di atas puncak sikunir sangat mengenyangkan. bukan bermaksut promosi, tapi inilah makanan yang selalu bersama kami anak-anak gunung. (termasuk Gunungkidul loh ya). jauh-jauh ke Dieng cuma buat foto sama Indomie kaya ginie..

some beautiful hidden inside. tak menyangka dibalik lampu teplok yang jadul ini tersembunyi seorang sosok yang terkenal sampai saat ini. ada yang tahu siapa? hahaha, dialah salah satu bintang film yang terkenal sepanjang masa dan seluruh dunia menembus cakrawala tak tertandingi sampai akhir hayatnya yang belum juga,

Belle, tu es si belle Qu'en te voyant Je t'ai aimée Belle, que j'aime tant Depuis longtemps Je t'attendais Souviens toi, Du temps où tu venais Chaque soir pour me rencontrer Tu passais Si belle que j'en rêvais begitulah lagu ending  film Belle et Sebastian yang sampe sekarang masih terus stay di playlist. dengan bahasa Prancis yang khas, ong ong ong yang serasa keluar dari tenggorokan, lagu tersebut terdengar romantis ketika dinyanyikan ZAZ. 

adalah api yang menjadikan aku debu, sepertihalnya masa-masa kelabu yang selalu terngiang dalam ingatanku.

Siapa sangka Gunung Api Purba di Gunungkidul tidak hanya Nglanggeran saja? Ternyata masih ada pula Gunung Gambar yang berada di bagian Utara dan Gunung Batur yang berada di bagian selatan. Siapa sangka bukan? Gunungkidul yang terkenal akan asumsi “kering” dan “gersang” dulunya terdapat gunug api yang mampu menyuburkan tanahnya. Gunung api purba yang sangat terkenal adalah gunung api purba Nglanggeran yang berada di Kecamatan Patuk. Namun masih ada dua gunung api purba lainnya, yaitu Gunung Gambar yang berada di Kecamatan Ngawen, dan Gunung Batur yang berada di kecamatan Tepus. Dari ketiga gunung api purba yang ada di gunungkidul, Gunung Batur merupakan gunung yang bisa dikatakan paling unik. Alasannya adalah bahwa gununug api purba ini berada tepat di pinggiran pantai laut selatan.